Jumat, 13 Februari 2009

Butuh Ketabahan dan kesabaran Dalam Kedermawanan

Assalamu 'alaikum Wr. Wb.

Temen - temen mungkin sering melakukan kebaikan, sedekah, atau memberi bantuan paad orang yang membutuhkan bantuan kita. Terkadang kita merasa kesal ataukah merasa bosan karena mereka yang diberi bantuan oleh kita. Dan ternyata eh ternyata dalam beramal, berbuat kebajikan atau pun berbuat baik pada orang lain itu membutuhkan ketabahandan kesabaran.

Arti sabar sendiri menurut bahasa yang umum adalah menahan dan mencegah, arti sabar dalam budaya jawa dapat diartikan “nrimo ing pandum” yang artinya terima apa adanya. Sehingga bila ditelusuri arti asal dari kata sabar ini, bahwa kata “sabar” dalam bahasa Indonesia bersumber dari bahasa Arab yakni “shabrun” (صبر ). Dalam bahasa arab, kata sabar ini memiliki makna pengekangan (حبس ) atau ( منع ) penolakan (terhadap diri = نفس / self). Dengan demikian, konsep sabar ini punya keterkaitan erat dengan pengendalian diri sehingga muncul keseimbangan. Orang yang seimbang secara mental dan akal adalah orang-orang yang punya tingkat kesabaran yang bagus. Dengan demikian, bersikap sabar bukan saja berlaku ketika menghadapi musibah saja, melain juga berlaku pada berbagai situasi.[Dimi]
kesabaran adalah rahasia terpenting untuk menikmati hidup. Kalau kita bersabar, kita akan benar-benar menikmati saat-saat terindah dalam hidup kita.Jadi, marilah kita bersabar karena hidup akan terasa lebih nikmat dan bermakna, jangan mengurut dada, karena kesabaran adalah kenikmatan bukannya penderitaan.[Dimi]
Akhirnya, apapun profesi dan jabatan kita, yang menyebabkan kita berhasil bukanlah hanya dari kepandaian saja melainkan termasuk didalamnya unsur kesabaran yang ada didalam diri kita. Begitu juga dalam kedermawanan kita haruslah membutuhkan kesabaran. Karena sering kali kita merasa bosan atau kesel jika yang meminta bantuan kita itu terlalu sering meminta bantuan baik materi, tenaga ataukah waktu.
Untuk tetap sabar dalam kedermawanan kita aharus mengerti dahulu tentang apa bagusnya jika kita dermawan. Dan ternyata Kedermawanan adalah perbuatan yang mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala, sedangkan kebakhilan (kekikiran) adalah menjauhkannya.
Orang yang dermawan tidak dapat dilunakkan oleh kekerasan, dan tidak berlaku kasar jika kaya.

Inilah rahasianya, ''Innalloha ma a shobiriin -[dimi]

wallahu a'alam Bishshawwaf,,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar